Bagi anda yang membeli notebook/laptop baru dengan pre-installed Windows 7 (sudah ter-install Windows 7), namun anda tetap ingin menggunakan Windows XP karena beberapa alasan tertentu, maka solusinya adalah dengan menjadikan laptop anda tersebut dual-boot (bisa menjalankan dua Operating System yakni Windows 7 dan Windows XP pada satu laptop). Untuk membuat laptop anda yang memiliki pre-installed Windows 7 bisa dual-boot dengan Windows XP, caranya sangatlah mudah. Berikut ini adalah cara membuatnya :
1. Membuat partisi baru.
NB: Langsung ke No. 2 bila partisi baru untuk meng-install Windows XP sudah tersedia.
Langkah pertama yang perlu anda lakukan adalah membuat partisi baru di harddisk anda. Caranya adalah dengan Klik "Start" dan ketikkan "disk management" di search box. Pilih link "create and format hard disk partition" yang muncul.
|
Search dan pilih link |
Setelah itu akan muncul tab disk management. Untuk membuat partisi baru, klik kanan Drive C: dan pilih "shrink volume".
|
Shrink Volume Drive C: untuk partisi baru |
Tunggu sebentar saat muncul pop-up window.
|
Pop-up window |
Masukkan besar disk space untuk partisi baru anda (Max. nilai yang tertera pada "Size of available shrink space in MB"), sebagai contoh yaitu saya membuat 40GB disk space untuk partisi baru, maka saya ketikkan 40000 pada kolom isian. Setelah itu, klik Shrink.
|
Masukkan besar disk space untuk partisi baru |
Setelah proses tersebut selesai maka akan muncul partisi baru sebesar 40 GB namun masih "Unallocated Space". Klik kanan pada partisi baru tersebut dan pilih "New Simple Volume".
|
Pilih New Simple Volume |
Setelah itu pilih Format Partition dengan file system NTFS, masukkan nama partisi baru pada "Volume label" dan centang "Perform a quick format". Lalu klik Next.
|
Mem-format partisi baru |
Setelah proses selesai, maka akan ada sebuah partisi baru di harddisk anda sebesar 40 GB.
|
Partisi baru telah jadi |
2. Meng-install Windows XP di partisi baru
Restart komputer anda dan lakukan
boot dari
CD bootable Windows XP anda.
|
Boot CD bootable Windows XP |
Saat diminta memilih partisi tempat instalasi, pilih partisi baru yang telah anda buat tadi.
|
Pilih partisi baru yang telah anda buat |
Format partisi dengan "NTFS file system (quick)" bila harddisk anda masih baru. Namun lebih disarankan untuk memilih "NTFS file system" saja.
|
Format Partisi baru |
Lakukan instalasi seperti biasanya hingga selesai.
|
Install Windows XP seperti biasa |
3. Membuat Boot Loader
Setelah proses
install windows XP selesai, maka saat anda menghidupkan
laptop anda, anda akan langsung masuk ke
Windows XP. Hal ini dikarenakan
Boot Loader Windows XP telah me-
replace Boot Loader Windows 7. Untuk mengatasi masalah seperti ini, ikuti langkah sederhana di bawah ini.
Lakukan Repair terhadap Windows 7, caranya boot laptop anda dengan DVD bootable Windows 7, ikuti langkah-langkah instalasi hingga muncul layar "Install Now" tapi pilihlah “Repair Your Computer”. Kemudian pilih pilihan "Boot Repair" dan ikuti langkah selanjutnya sampai selesai.
|
Repair Windows 7 |
Setelah
Windows 7 anda berhasil di-
repair, sekarang saatnya
booting dan masuk ke
Windows 7. Setelah itu Anda bisa menggunakan
freeware EasyBCD (gratis) untuk mengkonfigurasi dan menambahkan
boot entry untuk
Windows 7 dan
Windows XP.
Setelah selesai mengunduh, install freeware tersebut dan jalankan. Pilih pilihan "Manage Bootloader" pada kolom EasyBCD Toolbox di sebelah kiri. Tambahkan pilihan boot Windows XP melalui kolom "Add an Entry". Atur urutan pilihan pada kolom "Manage Existing Entries" di atasnya. Kemudian pilih Save.
|
freeware EasyBCD |
|
VistaBootPRO |
Setelah membuat boot loader dengan bantuan freeware tersebut, maka saat booting akan muncul boot screen untuk memilih Operating System yang anda inginkan (Windows 7 atau Windows XP). Sebenarnya ini tidak hanya bisa di gunakan untuk Windows 7 dan Windows XP saja, namun bisa juga diaplikasikan di Windows Vista. (EasyBCD bisa juga digunakan untuk membuat bootloader Windows, Linux, dll)
|
Muncul bootscreen untuk memilih OS |
Selamat mencoba..semoga bermanfaat